Memperbaiki kerusakan atau error pada sebuah komputer atau laptop tidak hanya menjadi pekerjaan seorang ahli komputer. Karena terkadang permasalahan yang ada hanya sederhana, sehingga kita sendiri bisa menyelesaikannya. Ini bisa kita lakukan dengan melakukan diagnosa (memeriksa) dan mencari dimana letak kerusakannya. Salah satu cara (menarik) menemukan error/kerusakan komputer adalah dengan diagram alur (flowchart). Nah, kali ini saya akan sedikit mereview sebuah website yang memberikan berbagai tutorial gratis termasuk ebook (PDF) yang bisa kita download yang menjelaskan berbagai diagram alur (flowchart) untuk mendeteksi permasalahan komputer yang ada, kemudian memberikan penjelasan dan bagaimana solusinya. Computer Repair with Diagnostic Flowcharts memberikan tutorial cukup lengkap tentang cara mendeteksi kerusakan(error) pada komputer dan memberikan ringkasannya dalam sebuah Flowchart. Flowchart apa saya yang disediakan disana ? Berikut penjelasannya : Power Supply Failure, Mendeteksi dan memberikan solusi tentang permasalahan dengan power supply Video card Diagnostic, memberikan flowchart tentang permasalahan yang berhubungan dengan tampilan, seperti misalnya Monitor tidak menyala, tidak ada sinyal, pemasangan video yang tidak pas dan lainnya. CPU, RAM dan Motherboard Troubleshooting. Ini mungkin yang sering terjadi di komputer kita, seperti misalnya layar mati, RAM (memori) bermasalah, baterai CMOS mati sampai kerusakan motherboard. Hard Drive failure, diagnosa kerusakan atau error pada hardisk. CD and DVD Failure, untuk mendeteksi error pada CD atau DVD. Modem Failure Sound Card Diagnostics. Jika komputer kita tidak mengeluarkan suara, coba di baca tentang artikel ini. Network Troubleshooting, memberikan tutorial berbagai permasalahan dengan Jaringan. MASALAH KERUSAKAN KOMPUTER No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan 1. CPU dan Monitor mati, tidak ada beep - Instalasi fisik ke tegangan listrik AC 110/220V - Power supply 2. CPU hidup, Monitor Mati, Tidak ada beep - Instalasi kabel data dari VGA card ke Monitor - Monitor 3. CPU hidup, Monitor Mati, ada beep Disesuaikan dengan beep Prosedur test POST yang telah dilakukan untuk memastikan bahwa unit power supply dan monitor bekerja dengan baik. Jika tahap ini dapat dilewati maka bios mulai meneruskan POST selanjutnya. Adapun hasil dari POST selanjutnya ditunjukkan dengan kode beep apabila ditemukan permasalahan. Bunyi kode beep yang ditunjukkan sesuai dengan BIOS yang digunakan. Kode Beep AWARD BIOS No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan 1. 1 beep pendek - PC dalam keadaan baik 2. 1 beep panjang - Problem di memori 3. 1 beep panjang 2 beep pendek - Kerusakan di modul DRAM parity 4. 1 beep panjang 3 beep pendek - Kerusakan di bagian VGA. 5. Beep terus menerus Kerusakan di modul memori atau memori video Kode Beep AMI BIOS No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan 1. 1 beep pendek - DRAM gagal merefresh 2. 2 beep pendek - Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAMParity (sistemmemori) 3. 3 beep pendek - BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama. 4. 4 beep pendek - Timer pada sistem gagal bekerja 5. 5 beep pendek - Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor 6. 6 beep pendek - Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik 7. 7 beep pendek - Video Mode error 8. 8 beep pendek - Tes memori VGA gagal 9. 9 beep pendek - Checksum error ROM BIOS bermasalah 10. 10 beep pendek - CMOS shutdown read/write mengalami errror 11. 11 beep pendek - Chache memori error 12. 1 beep panjang 3 beep pendek - Conventional/Extended memori rusak 13. 1 beep panjang 8 beep pendek - Tes tampilan gambar gagal Kode Beep IBM BIOS No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan 1. Tidak ada beep - Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang 2. 1 beep pendek - Normal POST dan PC dalam keadaan baik 3. Beep terus menerus - Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang 4. Beep pendek berulang-ulang - Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang 5. 1 beep panjang 1 beep pendek - Masalah Motherboard 6. 1 beep panjang 2 beep pendek - Masalah bagian VGA Card (mono) 7. 1 beep panjang 3 beep pendek - Masalah bagian VGA Ccard (EGA). 8. 3 beep panjang - Keyboard error 9. 1 beep, blank monitor - VGA card sirkuit |
Seringkali kita menghadapi PC yg mendadak “ngadat” tiba-tiba tanpa atau dengan adanya petunjuk yg khusus. Yang dimaksud petunjuk khusus ini bisa berupa VISUAL di monitor atau SUARA dari speaker internal.Walaupun ini bukanlah langkah yg baku (standar), setidaknya kita mengetahui langkah pertama apa yg harus diambil bila kejadian ini terjadi pada PC kita dan SOLUSI nya. Mungkin bila yg sudah ahli sudah bisa langsung menebak error yg terjadi.
Artikel ini diperuntukkan bagi pengguna PC yg masih awam, dan kami harap bisa menjadi salah satu pegangan bila suatu saat PC Anda mengalami error dan Anda bisa mengatasinya sendiri.
Penanggulangan error atau masalah yg dimaksud yaitu dilingkungan BIOS (Basic Input/Output System) pada saat P.O.S.T (Power On Self Test) dan sebelum masuk ke BOOTSTRAP LOADER. Karena biasanya error seperti ini cukup membuat stress untuk pemakai komputer pemula.
Sebelumnya mari kita lihat urutan proses yang terjadi saat system dinyalakan.
CPU (Processor)
BIOS siap, verifikasi dan reset tanda error di CPU. Kesalahan disini biasanya karena CPU atau clock sistem.
Penentuan POST
BIOS menentukan apakah motherboard di set untuk beroperasi secara normal atau pengulangan POST. Jika tes POST terjadi berulang-ulang lebih dari 1-5 kali atau jumper di motherboard tidak diset untuk tes BURN-IN = didalam sirkuit terjadi kesalahan / rusak.
Pengendali Keyboard
BIOS menguji operasi pada chip pengendali keyboard (8042). Kegagalan disini biasanya karena chip keyboard yg rusak.
Status Burn In
Akan diulang 1-5 kali jika motherboard diset mode burn-in. Jika anda tidak mengeset motherboard dalam mode burn-in, ada kemungkinan dalam sirkuit ada yg konslet.
Inisiasi Chipset
BIOS mengosongkan semua register DMA dan status CMOS ialah 0E dan 0F. BIOS kemudian menginisiasi 8254 timer. Kesalahan pada tes ini kemungkinan karena chip timer.
CPU (Processor)
Suatu pola bit digunakan untuk memverifikasi fungsi register CPU. Kesalahan disini biasanya pada CPU atau clock chip.
RTC (Real Time Clock)
BIOS memverifikasi real time clock dengan CMOS pada interval tertentu. Kesalahan disini biasanya karena CMOS/RTC atau batere motherboard.
ROM BIOS Checksum
BIOS melakukan test checksum pada dirinya sendiri dengan nilai yg telah ditentukan dan hasilnya sama dengan 00. Kesalahan disini karena ROM BIOS.
Inisiasi Video
BIOS mengetes dan menginisiasi video controller. Kesalahan disini biasanya karena video controller (6845) atau karena kesalahan seting pada motherboard atau CMOS.
PIT (Programmable Interupt Timer)
BIOS mengetes fungsi channel 0, 1, and 2. Kesalahan disini biasanya karena PIT chip (8254/53)
CMOS Status
Walking bit pattern mengetes byte status CMOS shutdown 0F. Kesalahan biasanya karena CMOS.
Extended CMOS
BIOS mengecek setiap informasi tambahan dari chipset dan menyimpannya dalam area extended RAM. Kesalahan disini karena informasi yg tidak valid dan bisa dikoreksi oleh settingan CMOS secara defaults. Kesalahan lain kemungkinan karena chipset atau CMOS RAM.
DMA (Direct Memory Access)
Channel 0 and 1 diuji bersama-sama dengan halaman register chip pengendali DMA chip (8237). Kesalahan biasanya karena chip DMA.
Keyboard
Pengendali keyboard 8042 keyboard diuji fungsionalitasnya dan juga fungsi antarmukanya. Kesalahan biasanya karena chip 8042.
Refresh
Refresh memory diuji; antara nilai baku dan pola walking – bit. Kesalahan biasanya karena chip PIT dalam AT atau chip DMA dalam AT.
Memory
64K memory pertama diuji dengan pola walking bit. Kesalahan biasanya karena bank pertama dari RAM atau barisan data.
Interrupt Vectors
Table vektor interupsi BIOS dimuat ke bank pertama di RAM. Kesalahan biasanya bukan karena lokasi pada memory sudah diuji. Jika hal ini terjadi dicurigai karena BIOS atau RTC.
Video ROM
Video ROM diinisiasi untuk melaksanakan diagnosa internal sebelum kendali dikembalikan pada sistem BIOS. Kesalahan biasanya karena adapter video atau BIOS.
Video Memory
Ini diuji dengan pola bit. Hal ini akan dilewat bila ada ROM pada adapter video. Kesalahan biasanya karena memory yg ada pada adapter.
PIC (Programmable Interupt Controller)
Fungsionalitas interupsi chip pengendali diuji (8259). Kesalahan disini karena chip 8259, tapi tidak menutup kemungkinan karena siklus waktu (clock).
CMOS Battery
BIOS memverifikasi bahwa byte OD pada CMOS, untuk mengindikasikan adanya listrik pada batere CMOS. Kesalahan pertama mungkin pada batere pertama dan yg kedua pada CMOS.
CMOS Checksum
Uji checksum dilakukan terhadap CMOS. Kesalahan biasanya karena kesalahan SETUP, CMOS atau batere. Jika uji ini lulus, informasi ini akan digunakan untuk mengkonfigurasi sistem.
Menentukan Memory System
Memory diatas 640K dialamatkan dalam 64K blok. Kesalahan biasanya karena suatu baris alamat di memory atau chip
DMA. Jika semua memory tidak ditemukan, kemungkinan ada chip memory yang rusak atau baris alamat memory pada 64K blok berlebih daripada yg ditemukan oleh sistem.
BIOS AWARD diatas versi 4.2.
PIC
Tes lebih jauh untuk chip 8259 telah selesai.
CPU Protected Mode
Procesor ditempatkan dalam modus terproteksi dan kembali ke modus real; chip 8042 digunakan dalam hal ini. Jika ada kesalahan, perlu dicurigai dengan urutan chip 8042, CPU, CMOS, atau BIOS.
Menentukan Extended Memory
Memory diatas 1MB dialamatkan dalam 64K blok. Keseluruhan blok akan tidak aktif jika ada chip RAM yang rusak dalam blok tersebut.
Uji Extended Memory
Extended memory diuji dengan beberapa seri pola. Kesalahan biasanya karena chip RAM, dan sebuah alamat dalam heksadesimal akan ditampilkan untuk menunjukkan alamat bit memory yg rusak.
Unexpected Exceptions
BIOS mengecek “unexpected exceptions” dalam modus terproteksi mode. Kesalahan biasanya karena TSR (Terminate and
Stay Resident) atau kerusakan sementara pada RAM.
Shadow Cache
Shadow RAM dan cache diaktifkan. Kesalahan biasanya karena pengendali cache atau chip. Cek CMOS pertamakali untuk informasi yg salah/tidak tepat.
8242 Detection
BIOS mengecek pengedali keyboard Intel 8242 dan akan menginisiasi bila dia ditemukan. Kesalahan biasanya karena setelan “jumper” yg tidak tepat atau chip 8242.
Inisiasi Keyboard
Kesalahan terjadi mungkin pada keyboard atau pengendalinya.
Inisiasi floppy
Semuanya disetel dalam CMOS. Kesalahan mungkin pada setelan CMOS yg tidak tepat, pengendali floppy atau drive floppy-nya.
Deteksi Port-port Serial
BIOS mencari dan menginisiasi empat port serial pada 3F8, 2F8, 3E8, and 2E8. Kesalahan terdeteksi bila adanya salah pasang jumper atau setelan pada suatu tempat, atau adapternya rusak.
Deteksi Port-port Parallel
BIOS mencari dan menginisiasi empat port serial pada 378, 278, 3B8, and 2B8. Kesalahan terdeteksi bila adanya salah pasang jumper atau setelan pada suatu tempat, atau adapternya rusak.
Inisiasi Hard Drive
BIOS menginiasi hard drive yg telah disetel pada CMOS. Kesalahan biasanya terjadi karena kesalahan setelan CMOS, hard drive atau pengendali yg rusak.
Deteksi NPU
Coprocessor Inisiasi NPU coprocessor yg ditemukan. Kesalahan biasanya karena kesalahan setelan CMOS atau NPU rusak.
Inisiasi ROM Adapter
Inisiasi ROM adapter antara alamat C800 dan EFFF. ROM akan melakukan uji internal sebelum mengembalikan kendalinya pada sistem ROM. Kesalahan biasanya karena ROM adapter atau perangkat keras yg terpasang.
Inisiasi External Cache
External cache yg terdapat pada processor 486 akan diaktifkan. Kesalahan diindikasikan karena kesalahan setelan CMOS, pengendali cache atau kerusakan chip.
NMI (Non Maskabel Interupt) Unexpected Exceptions
Uji terakhir untuk unexpected exceptions sebelum memberikan kendali pada boot loader pada Int 19. Kesalahan biasanya pada parity memory yg rusak atau adapternya cacat.
Boot Errors
Kesalahan terjadi ketika BIOS mencoba booting ke drive yg telah disetel di CMOS atau karena kesalahan setelan drive di CMOS atau sebagaimana yg ditampilkan sebagai pesan kesalahan dilayar. Jika sistem mengalami “HANG” atau tidak memberikan respon, biasanya karena Master Boot Record atau Volume Boot Record bermasalah.
BIOS American Mega Trends (AMI), Untuk BIOS tertanggal Februari tahun 1991
NMI Disable
|
Baris interupsi NMI ke CPU dinonaktifkan oleh setelan bit 7 I/O port 70h (CMOS)
|
Power On Delay
|
Saat pengendali keyboard mendapatkan tenaga listrik, hal ini akan mengeset bit reset keras dan lunak. Periksa pengendali keyboard atau pembangkit clock jika terjadi kesalahan.
|
Inisiasi Chipset-chipset
|
Menguji BIOS, CLOCK dan chipset-chipset.
|
Penentuan Reset
|
BIOS membaca pola bit dalam pengendali keyboard untuk melihat apakah reset keras atau lunak diperlukan (reset lunak tidak akam menguji memory diatas 64K). Kesalahan mungkin karena BIOS atau pengendali keyboard.
|
ROM BIOS Checksum
|
BIOS melakukan uji checksum pada dirinya sendiri dengan menilai setelan standar pabrik yg akan menghasilkan nilai 00. Jika kesalahan terjadi, cek chip BIOS.
|
Uji Keyboard
|
Sebuah perintah dikrimkan ke pengendali keyboard 8042 yg akan melaksanakan uji dan menyediakan satu set tempat penyangga (buffer) untuk perintah tersebut. Setelah penyangga didefinisikan, BIOS akan mengirim byte perintah, menulis data ke area penyangga, mengecek urutan bit-bit perintah pengendali dalam keyboard dan mengeluarkan perintah No Operation (NOP).
|
CMOS
|
Pengujian byte shutdown dalam CMOS RAM offset ke 0F,checksum BIOS dihitung dan byte diagnosa 0E dimutakhirkan sebelum area CMOS RAM diinisiasi dan dimutakhirkan setelan waktu dan jam. Cek RTC dan chip CMOS atau batere jika terjadi kesalahan.
|
DMA (8237) and PIC (8259) Disable
|
DMA dan Programmable Interrupt Controller dinonaktifkan sebelum dilaksanakan uji POST. Cek chip 8237 atau 8259 jika terjadi kesalahan.
|
Video Disable
|
Pengendali video dinonaktifkan, dan port B diinisiasi. Cek adapter video jika terjadi kesalahan.
|
Chipset Initialized and Memory Detected
|
Memory dialamatkan sebanyak 64K blok. Kesalahan mungkin dalam chipset. Jika semua memory tidak ditemukan, kemungkinan kesalahan terjadi pada blok chip setelah yang terakhir ditemukan.
|
Uji PIT (Programmable Interupt Timer)
|
Pengujian fungsi pewaktuan Programmable Interrupt Timer 8254. PIT dan chip RTC biasanya penyebab kesalahan disini.
|
Memory Refresh
|
Kemampuan PIT untuk menyegarkan memory diuji disini. Jika XT, pengendali DMA pertama dapat menanganinya. Kesalahan biasanya karena PIT (8254) pada arsitektur AT atau pada chip 8237, DMA nomor 1, dalam sistem XT.
|
Address Line
|
Menguji barisan alamat pada 64K RAM pertama. Jika terjadi kesalahan, barisan alamat mungkin menjadi penyebabnya.
|
Base 64K
|
Pola data ditulis ke alamat RAM 64K petama, kecuali jika ada chip RAM yang rusak anda akan mendapatkan kesalahan.
|
Inisiasi chipset
|
Pengedali PIT, PIC dan DMA semua diinisiasi.
|
Mengeset Tabel Interupsi
|
Tabel vektor interupsi yg digunakan oleh PCI dipasang ke memory rendah pada 2K pertama.
|
Mengecek Pengendali Keyboard 8042
|
BIOS membaca area penyangga pada I/O pengendali keyboard di port 60. Kesalahan disini biasanya karena pengendali keyboard.
|
Menguji Video
|
Jenis adapter vidoe dicek, dan beberapa uji dilakukan pada adapter video dan monitor.
|
BIOS Data Area
|
Tabel vektor interupsi dicek untuk dapat berfungsi dengan benar dan memory video diverifikasi sebelum uji modus terproteksi. Setelah selesai, kesalahan yang akan terjadi akan di tampilan dilayar monitor.
|
Menguji Modus Terproteksi
|
Melakukan uji baca dan tulis ke semua lokasi memory dibawah 1MB. Kesalahan pada titik ini diindikasikan karena chip RAM yang rusak, Pengendali Keyboard 8042 atau barisan data.
|
Chip DMA
|
Register DMA diuji menggunakan pola data yg sudah ada.
|
Inisiasi terakhir
|
Uji ini berbeda untuk beberapa versi. Biasanya drive floppy dan hard drives diuji dan diinisiasi dan suatu test dilakukan untuk perangkat serial dan paralel. Informasi yg dikumpulkan dibandingkan dengan isi CMOS, maka anda akan melihat pesan kesalahan pada layar monitor.
|
BOOT
|
BIOS menyerahkan kendali kepada Interupsi 19 (Bootloader). Pada titik ini anda akan melihat pesan error seperti “non-system disk found”.
|
E-book dapat didownload untuk $ 9,95 atau buku dapat dipesan dari Amazon untuk $ 14,95, atau dari Amazon Inggris untuk £ 9,95 atau melalui toko eceran dengan judul "Perbaikan Komputer dengan Flowchart Diagnostik - Edisi Revisi"
Power Supply Komputer Pemecahan Masalah
Langkah pertama dalam diagnosa power supply adalah menentukan apakah atau tidak listrik datang di. Bagaimana Anda bisa tahu jika daya pada? Dapatkah Anda mendengar penggemar motor drive berputar dan berputar, lihat lampu-lampu kecil di bagian depan kasus CPU atau mendengar beep? Jika kasus sistem panas (jika Anda mendapatkan shock) tarik steker segera - Anda memiliki kegagalan tanah dan pendek. Jika pendengaran anda tidak baik, Anda selalu dapat memeriksa untuk melihat apakah kipas power supply adalah menciptakan mudah. Monitor yang didukung secara mandiri, jadi kecuali Anda sedang melihat sebuah notebook PC, layar hidup tidak menunjukkan power supply bekerja.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika power tidak menyala, hal pertama adalah untuk memeriksa bahwa Anda memiliki sumber daya hidup. Anda tidak perlu DVM (Digital Volt Meter) untuk memeriksa apakah outlet listrik Anda hidup. Hanya cabut kabel listrik dan steker dalam lampu atau radio. Jika Anda menggunakan strip daya, jangan menganggap soket yang Anda gunakan adalah baik karena outlet lain bekerja dan strip daya lampu status menyala. Soket Banyak saya temui di lapangan memiliki setidaknya satu outlet yang buruk, dan outlet yang bekerja telah dikenal gagal tanpa alasan yang sangat baik. Kabel listrik pasokan yang sangat jarang gagal, tapi mungkin untuk konektor perempuan pada akhir catu daya untuk keluar dari soket. Pastikan bahwa kedua ujung kabel power supply sepenuhnya duduk di outlet dan catu daya, masing-masing.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Periksa untuk memastikan tegangan yang benar (110V / 220V) dipilih pada power supply.Sementara ini tidak harus datang dengan PC yang baru saja duduk di meja, jika Anda telah mengganti power supply PC atau dipindahkan, itu selalu kemungkinan. Switch ini geser merah kecil terletak pada power supply, biasanya antara kabel daya dan tombol on / off menimpa beralih pada belakang kasus ini. Cabut pasokan dan pilih tegangan yang tepat untuk negara Anda. Jika Anda mencoba untuk daya dengan switch set ke 220V di negara menggunakan 110V, sistem harus OK ketika Anda benar tegangan. Jika Anda mencoba berjalan pada 110V di negara 220V, Anda mungkin tertiup sekering dalam pasokan (setidaknya), atau rusak pasokan dan komponen mungkin lainnya.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika Anda menekan saklar daya tidak segera menutup PC, itu normal untuk sistem ATX.Tindakan dari saklar daya diprogram dan dikontrol melalui CMOS Setup. Operasi default untuk switch daya yang paling membutuhkan Anda untuk memegang saklar untuk tiga sampai lima detik sebelum sistem akan mematikan. Hal ini memungkinkan penggunaan saklar daya untuk membangunkan PC dari beberapa power saving "tidur" atau "stand by" mode, tergantung pada pengaturan daya CMOS Setup manajemen. Jika masalah adalah bahwa sistem operasi tidak dapat mematikan PC ketika Anda mematikan, kemungkinan pengaturan buruk dalam manajemen daya atau file yang rusak dalam sistem operasi.
Salah satu alasan yang sangat bagus untuk catu daya gagal adalah sebuah saklar daya tidak terhubung. Saklar daya utama pada PC ATX, sering diberi label PW atau PW-ON, berjalan dari panel depan kasus ini ke blok konektor pada motherboard. Masalah ini hanya harus datang jika Anda telah bekerja dalam kasus ini (lead bisa pull off blok koneksi yang sangat mudah), atau jika Anda sudah diganti motherboard. Saklar tidak terpolarisasi sehingga tidak peduli jalan mana ia pergi pada posting motherboard, tetapi harus berada di dua posting yang benar. Lokasi yang tepat biasanya dicetak tepat pada motherboard samping blok konektor, dan Anda juga dapat berkonsultasi dokumentasi motherboard. Dalam kasus di mana dokumentasi yang disertakan dengan sistem dan informasi yang tercetak pada motherboard tidak setuju, aku pergi dengan motherboard.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Periksa pengoperasian beralih dengan Volt Meter digital pada pengaturan kontinuitas atau perlawanan. Pada semua sistem ATX, saklar daya benar-benar hanya sebuah saklar logika yang menceritakan motherboard, untuk mana tetesan daya hidup selalu disediakan, untuk menginstruksikan pasokan listrik untuk datang sepenuhnya hidup. Jika catu daya Anda memiliki kabel yang berat berjalan ke depan ke saklar besar di bagian depan kasus, dengan empat koneksi, Anda memiliki suplai AT tua gaya dan tegangan listrik berpotensi mematikan hidup adalah hadir pada saklar. Prosedur ini tidak berlaku untuk usang AT pasokan listrik. Ketika saya sedang bekerja pada sistem ATX dan tidak memiliki tester berguna, saya singkat dua pin pada motherboard dengan obeng, di mana saklar logika dari panel depan harus dilampirkan, dan melihat apakah sistem mulai. Ini adalah "daya hidup" tes. Jangan lakukan itu jika Anda bisa mendapatkan terkejut dan bash obeng ke sesuatu yang harus kekuatan sistem up, karena tidak ada cara untuk memperbaiki kerusakan hubungan arus pendek atau gouging setelah selesai. Jika saklar yang buruk dan Anda tidak memiliki switch pengganti, periksa tombol reset pada panel depan. Anda biasanya dapat pergi dengan menggunakan tombol reset untuk switch logika PW-ON, dan hidup tanpa hard reset.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Catu daya akan gagal untuk beroperasi jika daya ke motherboard tidak tersambung.Periksa bahwa 20 atau 24 pin konektor power ATX utama dan setiap sambungan listrik tambahan motherboard, seperti ATX 4 pin 12V pasokan (8 pin pada beberapa sistem), benar terhubung dan duduk. Mekanisme menempel untuk konektor ATX standar kontra-intuitif. Anda harus mendorong dalam kait pada di bagian atas untuk melepaskannya di bagian bawah, di mana titik konektor harus menarik off dengan hampir tidak ada gaya yang dibutuhkan. Anda harus mendengar atau merasakan klik gerendel pada saat konektor terpasang.
Hapus daya mengarah pada drive untuk memastikan bahwa Anda tidak mencoba untuk kekuasaan menjadi pendek. Kekuatan Motherboard harus tetap terhubung untuk mengaktifkan power supply ATX. Jika Anda memiliki DVM (Digital Volt Meter) dan pengalaman bekerja di sekitar sirkuit hidup, Anda dapat mencoba memeriksa tegangan DC pada konektor untuk melihat apakah mereka hidup, atau dalam 5% dari tegangan pengenal. Saya tidak menyarankan Anda melakukan hal ini pengujian hidup, karena jauh lebih mudah dan aman untuk mencoba menukar dalam catu daya baru. Kecuali Anda memiliki perlengkapan pengujian khusus, Anda harus meninggalkan konektor terpasang saat memeriksa, yang membutuhkan permukaan konektor terpapar atau memimpin penipu. Hal ini diperlukan karena catu daya switching tidak akan beroperasi dengan baik tanpa beban, baik gagal untuk datang atau bahkan merusak diri (dalam ekstrim, kualitas rendah, contoh). Aku hanya menyodok probe DVM ke bagian atas konektor kabel 24 pada motherboard, karena biasanya ada kamar sebelah kawat untuk turun ke konduktor.
Versi ATX 2,2-24 kawat konektor motherboard
Pin 1 Pin 2 Pin 3 Pin 4 Pin 5 Pin 6 Pin 7 Pin 8 Pin 9 Pin 10 Pin 11 Pin 12
3.3V 3.3V Kantor 5V 5V Kantor Kantor P_OK 5VSB 12V 12V 3.3V
Orange Orange Hitam Merah Hitam Merah Hitam Gray Ungu Kuning Kuning Oranye
Oranye Biru Hitam Hijau Hitam Hitam Hitam Putih Merah Merah Hitam
3.3V-12V Kantor P_ON Kantor Kantor Kantor-5V 5V 5V 5V Kantor
Pin 13 Pin 14 Pin 15 Pin 16 Pin 17 Pin 18 Pin 19 Pin 20 Pin 21 Pin 22 Pin 23 Pin 24
Skema warna yang digunakan untuk tegangan di konektor 24 pin berlaku untuk standar konektor power supply ATX lainnya. Namun, nama merek produsen, Dells terutama yang lebih tua, sering digunakan pasokan listrik eksklusif dan terdiri pengkodean warna mereka sendiri, jadi aku tidak akan membuang power supply yang memasok 5V mana Anda pikir seharusnya pasokan 3.3V. Ini lebih mungkin desain eksklusif dari kegagalan.
Para 5V pada pin 9 adalah selalu hadir ketika catu daya terpasang masuk Koneksi ini pasokan listrik ke sirkuit berbagai PC yang beroperasi bahkan ketika PC dimatikan, seperti "Wake on Modem" atau "Wake on LAN." Ini juga alasan Anda tidak harus bekerja di PC dengan catu daya terpasang, kecuali jika Anda dapat ingat untuk mematikan saklar menimpa setiap waktu. Ini daya hidup dipasok ke slot adaptor, sehingga adapter mengganti dengan kabel listrik terpasang di dapat merusak motherboard atau adaptor.Meskipun mengarah drive yang tidak didukung dengan sistem dimatikan, Anda mungkin menjatuhkan sekrup saat bekerja pada sebuah drive. Jika yang mendarat hanya sekrup di tempat yang salah, seperti slot bus terbuka, itu bisa membuat motherboard pendek dan kerusakan.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Dengan asumsi PC Anda terhubung ke monitor, pertanyaan berikutnya adalah, apakah Anda memiliki layar hidup? Apakah teks atau splash screen muncul? Sebuah pesan yang mengatakan "Silakan menghubungkan monitor" atau "Tidak terdeteksi sinyal video" dianggap sebagai jawaban "Tidak" dalam kasus ini. Jika layar hidup, tetapi Anda melihat beberapa gambar atau scrolling tak berujung, adaptor video menyediakan sinyal yang tidak dapat diinterpretasikan oleh monitor. Hal ini biasanya terjadi ketika Anda memasang monitor lama ke PC baru dan monitor tidak mendukung refresh rate pada resolusi layar yang dipilih dalam pengaturan Windows.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Komponen baru seperti prosesor quad core dan dual PCI Express adapter video memiliki dua kali lipat kebutuhan daya dari PC game khas. Entry level ATX power supply untuk PC game PCI Express hari ini adalah 600W, dan pasokan listrik mulai dari 750W ke 1000W tidak lagi biasa. Penyebab utama adalah multi-core CPU yang dapat mengkonsumsi mulai dari 10W ke 50W atau lebih per inti, untuk konsumsi total CPU setinggi 200W dalam sebuah sistem prosesor tunggal. Sementara itu, kartu grafis PCI Express untuk bermain game dapat menarik sebanyak 200 Watts sendiri, atau dua kali lipat dalam konfigurasi kartu ganda.
Sementara produsen pasokan daya PC membual tentang rating kekuasaan mereka, karena itu titik penjualan utama mereka, produsen kartu video dan komponen lainnya tidak terompet konsumsi daya mereka. Anda mungkin harus melakukan sedikit matematika untuk bekerja keluar. Kadang-kadang mereka memberikan persyaratan arus puncak di Amps (A) pada tegangan suplai, biasanya 12V, sehingga Anda kalikan dua angka untuk konsumsi daya dalam Watt. Semua kartu video high end membutuhkan daya lebih dari yang dapat disediakan melalui slot PCI Express pada motherboard, sehingga mereka diberi makan langsung dari power supply tersebut dengan satu atau dua 6-pin konektor tambahan Ekspres PCI, atau standar 4-pin Molex konektor, jenis yang digunakan untuk non-SATA drive.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika catu daya datang pada tetapi Anda tidak mendapatkan layar hidup, matikan dan coba lagi. Anda mungkin harus menahan tombol power selama lima detik atau lebih sebelum sistem kekuasaan kembali. Jika gagal untuk mematikan, Anda dapat menonaktifkan tombol di bagian belakang catu daya, matikan strip daya Anda, atau cabut kabelnya. Sebuah PC yang boot pada percobaan kedua atau ketiga adalah penderitaan yang paling mungkin dari power_ok cepat (atau Power_Good) sinyal, yang datang sebelum catu daya telah stabil. Kehadiran sinyal power_ok memberitahu motherboard yang power supply yang stabil, sementara ketiadaan memberitahu motherboard untuk menjauhi untuk melindungi dirinya. Itu mungkin power supply tidak cukup sampai ke standar ATX motherboard saat ini atau sedikit terlalu menuntut tentang waktu. Boot dua kali setiap kali Anda ingin menghidupkan PC ini bukan situasi yang ideal, jadi kecuali Anda meninggalkan di sepanjang waktu, melihat ke dalam membeli pasokan daya berkualitas tinggi, idealnya satu yang direkomendasikan oleh produsen motherboard.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Kode bip adalah bagian dari Power On Self PC (POST) Uji rutin. Satu bip berarti sistem telah lulus uji dan BIOS percaya bahwa CPU dan memori dan video berfungsi dengan baik. Semua kode bip lainnya bervariasi oleh pemasok dan merek BIOS sistem, tetapi lambat beep tanpa henti mengulangi sering menunjukkan kegagalan RAM, sehingga menutup dan mencoba reseating modul memori (s). Sebuah string beep berulang-ulang, baik 3 atau 9 beep panjang, sering kegagalan video, sehingga mencabut kekuasaan dan mencoba reseating video adapter. Jika Anda mendapatkan bip dengan layar hidup, masalahnya adalah tidak mungkin catu daya terkait. Lanjutkan ke Motherboard, CPU dan RAM Kegagalan diagnosa.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika Anda tidak mendapatkan berbunyi 'bip', pastikan speaker kasus terhubung dan memeriksa beep lagi. Jika motherboard tidak memiliki titik koneksi untuk speaker kasus dekat saklar daya dan blok LED, mungkin mempekerjakan seorang pembicara piezoelektrik onboard. Jika Anda baru saja menambahkan komponen baru ke sistem, mereka mungkin membebani power supply atau menyebabkan arus pendek. Ini mencakup baik adapter dan drive. Langkah pertama dalam setiap situasi kegagalan adalah mencoba mengurai perubahan terakhir yang Anda buat. Saya pernah mengalami sistem yang bertenaga namun gagal untuk menginisialisasi adaptor video ketika pita kabel IDE sekunder terhubung mundur ke drive CD! Meskipun komponen Anda hanya menambahkan mungkin telah bekerja di sistem lain, itu tidak berarti Anda ketagihan itu benar, bahwa itu kompatibel dengan PC saat ini, atau bahwa hal itu tidak gagal dalam sementara.
Masalah power supply umum terkait dengan proses boot operasi berisik dan tegangan tidak stabil, yang keduanya merupakan alasan untuk menggantikan pasokan. Ada dua masalah kebisingan umum yang terkait dengan pasokan listrik, kipas berisik dan bersiul kapasitor. Penggemar bising bisa diganti, tetapi hanya jika Anda seorang teknisi yang cukup kompeten karena Anda benar-benar bisa mendapatkan zap buruk dari energi yang tersimpan dalam kapasitor bahkan ketika power supply dicabut. Pastikan kipas bising masalah Anda bukan karena sesuatu yang konyol seperti sepotong kertas menyembul melalui kisi-kisi kipas sebelum Anda bergegas keluar dan membeli pengganti. Jika anjing Anda tidak akan tinggal di kamar saat komputer dihidupkan atau jika anak-anak Anda mendengar siulan bernada tinggi bahwa Anda tidak, itu mungkin sebuah kapasitor. Untuk menentukan apakah kapasitor di power supply atau di tempat lain dalam sistem akan memerlukan proses eliminasi atau beberapa bagian swapping.
Masalah tegangan yang tidak stabil hantu nyata dalam mesin, dan dapat meniru segala macam masalah lainnya. Jika Anda mendapatkan ke dalam situasi kegagalan terkelupas bahwa Anda tidak dapat mendiagnosa dan Anda sudah mulai tips (swapping yaitu bagian), Anda mungkin juga mencoba catu daya baru juga. Aku pernah melihat pasokan listrik menghasilkan beberapa kegagalan benar-benar aneh, seperti PC yang reboot ketika Anda mengatur cangkir kopi Anda terlalu keras di atas meja. Yang paling meresap dari masalah pasokan listrik tidak stabil lockups acak atau spontan reboot. Motherboard modern memiliki beberapa kemampuan untuk mengatur daya yang mereka terima, tapi harus berada dalam kisaran yang wajar. Ketika mulai terjadi overshoot batas, sistem dapat membekukan atau shutdown motherboard untuk melindungi dirinya.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Begitu PC kekuasaan atas, Anda harus dapat mendengar motor spin hard drive drive (seperti jet sangat, sangat, tenang mengambil off) dan kepala baca / tulis mencari (suara clunking lembut). Jika Anda benar-benar bingung, apakah atau tidak drive berputar sampai, karena masalah kebisingan latar belakang atau mendengar, Anda dapat resor untuk merasakan penutup drive. Jika itu masih tidak melakukannya, saya menurunkan daya, menghapus kandang drive atau drive itu sendiri, dan tahan dengan kuat oleh tepi (tidak menyentuh kabel yang terbuka atau papan sirkuit di bagian bawah) sementara powering up. Drive menolak gerakan memutar seperti giroskop jika itu berputar ke atas.Jangan bermain dengan itu. Jika Anda bergerak terlalu cepat atau menyentuh papan sirkuit untuk sesuatu yang dapat menyebabkan singkat, Anda akan merusak drive. Hanya power down, instal ulang, dan lanjutkan dengan diagnostik.
Jika daya sistem yang menimpa tetapi drive masih tidak berputar sampai, pastikan bahwa kabel listrik Anda yang duduk di soket listrik drive. Konektor Molex kuno pra-drive SATA harus pergi dalam setengah inci yang baik atau lebih. Ini tidak mengambil banyak kekuatan untuk kursi mengarah lebih murah di beberapa drive. Coba memimpin yang lain, bahkan jika Anda harus memutuskan drive lain untuk mendapatkannya. Coba drive lain.Pada titik ini masih sangat mungkin bahwa power supply rusak, tetapi jika Anda memiliki drive yang Anda tahu berputar ke atas, itu cara yang baik untuk menghilangkan satu kemungkinan. Selama Anda tidak mencium bau asap yang keluar dari drive Anda dapat menguji drive di sistem lain. Jika Anda menggunakan SCSI bukan IDE hard drive, periksa dokumentasi untuk jumper yang menekan spin up saat boot. SCSI drive menawarkan pilihan ini karena Anda dapat menginstal sebanyak 15 dalam satu sistem, dan jika mereka semua mencoba untuk berputar ke atas sekaligus akan rawa catu daya.Biasanya, host adapter SCSI akan berputar-putar mereka di urutan ID SCSI mereka.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika daya sistem tidak datang, lepaskan semua drive, satu per satu, dan mencoba powering up setelah setiap perubahan. Jika sistem kekuasaan atas, Anda telah menemukan drive yang rusak atau rusak memimpin dari catu daya. Jika semua konektor power SATA mati, Anda dapat mencoba menjalankan drive SATA dengan adaptor pada konektor Molex 4 pin tua, atau sebaliknya. Jika sistem tidak akan menyala dengan semua drive terputus, mulai menghapus adapter, satu per satu, meninggalkan video untuk terakhir. Cabut kabel listrik sebelum melepaskan setiap adaptor, kemudian hubungkan kembali untuk power up. Jika sistem kekuasaan atas, mengganti semua adapter kecuali yang terakhir dihapus sebelum daya datang. Jika daya masih datang, cobalah adaptor terakhir yang Anda dihapus dalam slot yang berbeda sebelum menyerah di atasnya.
Kembali ke Bagan Diagnostik
Jika Anda menemukan adaptor yang benar-benar mencegah sistem dari powering up, harus diganti. Jika Anda menjalankan dengan dual kartu video PCI Ekspres, coba jalankan dengan hanya satu dan kemudian hanya yang lain. Jika Anda memiliki slot kartu video tunggal, apakah PCI Express atau AGP, bisa jadi yang rusak slot. Kemungkinan lain adalah bahwa adaptor adalah menekan tombol sebagai universal tetapi diinstal pada motherboard baru yang mengharapkan tegangan rendah AGP adapter (AGP 4X atau 8X).
Kembali ke Bagan Diagnostik
Setelah Anda telah menghilangkan drive dan adaptor, salah satu kemungkinan yang tersisa adalah motherboard pendek. Lepaskan motherboard dan periksa kebuntuan atau sekrup yang terletak di tempat yang salah atau berguling-guling longgar. Saya sering membangun sistem di bangku tanpa kasus, mendukung motherboard pada kantong bukti statis dari satu kotak karton atau beberapa pengaturan yang sama untuk memberikan ruang adapter ke kursi. Metode ini menghilangkan setiap kasus pemasangan isu dari proses diagnostik, tetapi memperkenalkan segala macam risiko, tidak sedikit di antaranya adalah tidak adanya kasus tanah.
Biasanya, sebuah sirkuit pendek akan menghasilkan bau bakaran dan motherboard rusak, kadang-kadang merusak salah satu komponen terpasang (memori, CPU, adapter) juga. Dalam banyak kasus, Anda akan dapat mengetahui komponen yang hancur oleh adanya tanda terbakar atau bau yang kuat asap yang berasal dari komponen, meskipun jika itu terjadi dalam kasus tertutup, bau asap bisa menempel pada segala sesuatu. Jika Anda tidak dapat menemukan komponen gagal oleh inspeksi visual, Anda perlu memiliki akses ke sistem uji-tempat tidur (sebuah PC murah tapi benar-benar berfungsi untuk bagian-bagian pengujian dipertanyakan). Jangan menguji bagian-bagian yang mungkin digoreng dalam sistem yang baik, karena beberapa jenis kegagalan akan menyebabkan kerusakan pada mesin berikutnya.
Jika Anda telah mencapai titik ini tanpa mendapatkan sistem untuk daya, Anda mungkin memiliki catu daya yang rusak atau motherboard. Cobalah mengganti power supply pertama sejak mereka lebih murah dari motherboard. Perbaikan pasokan listrik memerlukan pengetahuan yang baik tentang elektronik sebagai biasanya ada "bagian yang tidak dapat diperbaiki." Bahkan ketika pasokan listrik dicabut, mereka dapat memberikan zap jahat dari kekuasaan yang tersimpan dalam kapasitor elektrolitik. Jika catu daya atau ke motherboard yang baru, mereka mungkin tidak kompatibel dengan satu sama lain karena ketidakpatuhan terhadap standar ATX atau dukungan bagi generasi yang berbeda dari standar ATX
1 komentar:
termakasi hati saya senan kali ini baru dapat /ketemu ilmu dari kalian dan saya semoga kita posting laki ilmu ini
Posting Komentar